Saat hujan turun
tentunya jalanan akan basah dan licin, keadaan itu pasti akan membahayakan
keselamatan pengguna kendaraan terutama pengguna sepeda motor. Berikut ada tips
aman buat pengendara motor kalau lagi hujan.
Pengendara motor harus punya skill dan taktik agar tidak asal berkendara saat hujan. Selain berhati hati, taktik sangat dibutuhkan ketika kondisi hujan. Misalnya kapan berpindah jalur, hingga kapan pengereman.
Nyatanya skill saja tidak cukup, masih ada taktik yang menguatkan. Apalagi ketika memasuki musim hujan pertama, kotoran akan naik terkena air dan menyebabkan aspal sangat licin.
Pada saat berkendara saat keadaan hujan, pandangan akan kurang jelas, kedinginan, jalan yang licin serta kemungkinan motor mengalami mogok. Jika keadaan seperti itu pengendara motor harus extra waspada, jika musim hujan gantilah kaca helm dengan kaca yang transparan atau bening. Sebaiknya gunakan helm mode full face yang menutupi seluruh kepala.
Jangan lupa! bahwa fungsi kepakeman pada rem bisa menjadi tidak pakem karena jalanan yang licin oleh air, atau karena kampas rem yang kotor akibat air hujan dan debu. Jika mengerem dengan rem depan secara mendadak besar kemungkinan akan tergelincir, kalau rem belakang mungkin selip(ngepot), oleh karena atur kecepatan.
Untuk lengkapnya perhatikan tips berikut:
Pengendara motor harus punya skill dan taktik agar tidak asal berkendara saat hujan. Selain berhati hati, taktik sangat dibutuhkan ketika kondisi hujan. Misalnya kapan berpindah jalur, hingga kapan pengereman.
Nyatanya skill saja tidak cukup, masih ada taktik yang menguatkan. Apalagi ketika memasuki musim hujan pertama, kotoran akan naik terkena air dan menyebabkan aspal sangat licin.
Pada saat berkendara saat keadaan hujan, pandangan akan kurang jelas, kedinginan, jalan yang licin serta kemungkinan motor mengalami mogok. Jika keadaan seperti itu pengendara motor harus extra waspada, jika musim hujan gantilah kaca helm dengan kaca yang transparan atau bening. Sebaiknya gunakan helm mode full face yang menutupi seluruh kepala.
Jangan lupa! bahwa fungsi kepakeman pada rem bisa menjadi tidak pakem karena jalanan yang licin oleh air, atau karena kampas rem yang kotor akibat air hujan dan debu. Jika mengerem dengan rem depan secara mendadak besar kemungkinan akan tergelincir, kalau rem belakang mungkin selip(ngepot), oleh karena atur kecepatan.
Untuk lengkapnya perhatikan tips berikut:
- jaga jarak dengan pengendara di depan.
- menyalakan lampu penting untuk menambah jarak pandang
dan membantu pengendara lain untuk melihat posisi kita.
- jika akan menyalip, pastikan di depan kendaraan yang
akan disalip tidak terdapat kendaraan lain dan juga tidak ada kendaraan
dari arah berlawanan.
- hindari berbelok terlalu patah dan rebah dengan
kecepatan tinggi.
- jika melewati jalanan berpasir, berbatu, becek, kirangi
kecepatan! jauhi tindakan atau manuver ekstrem agar tidak membahayakan
diri sendiri dan orang lain.
- usahakan tidak ada sesuatu yang mengahalangi pandangan.
- jangan membuntuti mobil atau kendaran lain yang membuat
anda terhalang karena jika kendaraan di depan rem mendadak, besar
kemungkinan kita untuk menabrak kendaraan yang di depan.
- hindari melibas genangan air sembarangan, karena selain
air akan naik dan mengganggu pengendara lain, kemungkinan dibalik genangan
air ada lubang besar.
sekian info dari saya
semoga bermanfaat :)
Categories: